APLIKASI PASIR DAN PUPUK KANDANG PADA BEDENG PERMANEN UNTUK PERBAIKAN SIFAT TANAH DAN PERTUMBUHAN PADI DI LAHAN VERTISOL TADAH HUJAN LOMBOK APPLICATION OF RIVER SAND AND CATTLE MANURE ON PERMANENT RAISED-BEDS TO IMPROVE SOIL PROPERTIES AND GROWTH OF RICE CROPS ON RAINFED VERTISOLS OF LOMBOK

Main Article Content

Ni Wayan Dwiani Dulur I.G.M. Kusnarta W. Wangiyana

Abstract

ABSTRAK


Karakteristik lahan vertisol yang kurang mendukung pertumbuhan tanaman adalah keras dan pecah-pecah di musim kemarau, tetapi liat serta lekat di musim hujan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh bahan pembenah tanah (pasir dan pupuk kandang) yang diaplikasikan pada bedeng permanen di lahan Vertisol tadah hujan Lombok, untuk memperbaiki sifat tanah dan pertumbuhan tanaman padi. Percobaan dimulai pada bulan Februari 2012, di lahan petani di desa Batujai, Lombok Tengah, yang diawali dengan pembuatan bedeng-bedeng berukuran 1,2 x 5 m. Ada 6 perlakuan yang diuji dalam suatu Rancangan Acak Kelompok, yaitu P0: Bedeng tanpa bahan pembenah tanah, P1: dengan pembenah tanah berupa Pasir, P2: Pasir dan pupuk kandang sapi (pukan) 15 t/ha, P3: Pasir dan pukan 25 t/ha, P4: Pasir dan pukan 35 t/ha, dan P5: Pasir dan pukan 45 t/ha. Pasir diberikan 20% lapisan tanah bagian atas bedeng sampai kedalaman 20 cm. Padi ditanam dengan tugal dengan jarak tanam 20 x 20 cm2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan aplikasi pasir dan pupuk kandang pada bedeng vertisol dapat memperbaiki sifat tanah, yaitu menurunkan BV dan nilai COLE, serta meningkatkan kadar C organik dan stabilitas agregat. Perlakuan tersebut juga meningkatkan kestabilan bedeng dan pertumbuhan tanaman padi pada bedeng permanen, yaitu berat kering tanaman padi pada fase berbunga, tetapi tidak berpengaruh terhadap tinggi tanaman dan jumlah anakan per rumpun.


ABSTRACT


The characteristics of Vertisol land which are less supporting plant growth are hard and cracked in the dry season but clayey and sticky in the rainy season. This study aimed to evaluate the effect of soil amendments (sand and manure) applied on permanent raised-beds on rainfed Vertisols of Lombok, in order to improve soil properties and rice growth. The experiment was commenced in February 2012, on a farmers' field in Batujai village, Central Lombok, started with formation of permanent raised-beds of 1.2 x 5 m size each. There were 6 treatments tested in a randomized complete block design, i.e. P0: beds without application of soil amendments, P1: with application of river sand, P2: river sand and cattle manure of 15 t/ha, P3: river sand and cattle manure of 25 t/ha, P4: river sand and cattle manure of 35 t/ha, and P5: river sand and cattle manure of 45 t/ha. The sand (20% sand) was mixed with topsoil of the beds to a depth of 20 cm. Rice seeds were dibbled with planting space of 20 x 20 cm2. The results indicated that application of sand and manure on Vertisol beds improved soil properties, i.e. decreased volume density and COLE, and increased organic C content and aggregate stability. The treatments also improved bed stability and growth of rice on the permanent raised beds, i.e. dry weight of rice plants at flowering, but had no effect on plant height and tiller number per hill.

Article Details

How to Cite
DULUR, Ni Wayan Dwiani; KUSNARTA, I.G.M.; WANGIYANA, W.. APLIKASI PASIR DAN PUPUK KANDANG PADA BEDENG PERMANEN UNTUK PERBAIKAN SIFAT TANAH DAN PERTUMBUHAN PADI DI LAHAN VERTISOL TADAH HUJAN LOMBOK. AGROTEKSOS, [S.l.], v. 25, n. 1, p. 102-108, dec. 2017. ISSN 2685-4368. Available at: <https://agroteksos.unram.ac.id/index.php/Agroteksos/article/view/50>. Date accessed: 23 nov. 2024.
Section
Articles