RESPON PEMBUNGAAN DAN KUALITAS BENIH OKRA (Abelmoschus esculentus) TERHADAP APLIKASI GA3 DAN FOSFOR
Main Article Content
Abstract
Okra merupakan salah satu komoditas sayuran di Indonesia yang belum berkembang pesat namun permintaan pasar terus meningkat dan ketersediaan produksi polong okra belum memenuhi kebutuhan nasional. Upaya memenuhi kebutuhan produksi okra perlu dilakukan peningkatan mutu benih dengan memberikan aplikasi GA3 dan Fosfor untuk meningkatkan kualitas benih Okra. Aplikasi GA3 dapat meningkatkan metabolisme tanaman dan meningkatkan jumlah bunga. Pemberian pupuk fosfor dapat membantu pembelahan dan pembesaran sel tanaman. Percobaan disusun berdasarkan Rancangan Acak Kelompok dengan menggunakan dua faktor dimana faktor pertama Konsentrasi GA3 ,yaitu G0 (tanpa aplikasi GA3), G1 (50 mg/l), G2 (100mg/l), dan G3 (150mg/l) dan faktor kedua dosis pupuk Fosfor, yaitu P1 (75kg/ha SP-36), P2 (100kg/ha SP-36), P3 (125kg/ha SP-36) dan P4 (150kg/ha SP-36). Sehingga diperoleh 16 kombinasi perlakuan dan diulang sebanyak 3 ulangan. Data dianalisis menggunakan uji lanjut jarak berganda Duncan (α,5%) . Hasil penelitian aplikasi GA3 dan Fosfor tidak menunjukkan perbedaan yang nyata terhadap umur berbunga dan berat 1000 butir benih. Aplikasi GA3 (50 mg/l) dan fosfor (100kg/ha SP-36) memberikan interaksi berbeda sangat nyata terhadap jumlah bunga dengan sebanyak 27 buah bunga per tanaman. Aplikasi kombinasi GA3 (50 mg/l) dan fosfor (75kg/ha SP-36) memberikan interaksi berbeda sangat nyata terhadap kecepatan tumbuh benih sebesar 16,6%.
Kata kunci : Okra, Pembungaan, Kualitas Benih.
Abstract
Okra is one of the commodities in Indonesia that has not developed rapidly but market demand continues to increase. The availability of okra pod production has not met national needs. Efforts to meet the production needs of Okra need to improve seed quality by providing GA3 and Phosphorus applications to improve the quality of Okra seeds. The application of GA3 can increase plant metabolism and increase the number of flowers. Provision of phosphorus fertilizer can help plant cell division and enlargement. The experiment was arranged in a randomized block design using two factors, namely the first factor was the concentration of GA3 is G0 (without GA3 application), G1 (50 mg/l), G2 (100 mg/l), and G3 (150 mg/l). mg/l). And the second factor is the dose of phosphorus fertilizer, is P1 (75kg/ha SP-36), P2 (100kg/ha SP-36), P3 (125kg/ha SP-36) and P4 (150kg/ha SP-36). So that obtained 16 treatment combinations with 3 replications. Data were analyzed using Duncan's multiple-distance further test (α.5%). The results of the application of GA3 and Phosphorus did not show significant differences in flowering age and 1000 seed weight. The application of GA3 (50 mg/l) and phosphorus (100kg/ha SP-36) gave a very significant interaction on the number of flowers as many as 27 flowers per plant. The application of GA3 (50 mg/l) and phosphorus (75kg/ha SP-36) gave a very significant interaction with the seed growth rate of 16,6%.
Keywords : Okra, Flowering, Seed Quality
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.