PERBAIKAN VIGOR BENIH KAYU KUKU (Pericopsis mooniana THW.) MENGGUNAKAN HORMONE PRIMING (GIBBERELLIC ACID) DAN UJI TETRAZOLIUM

Main Article Content

Finandita Rizki Shelia Sulastri Isminingsih Nuniek Hermita Evayusvita Rustam

Abstract

Benih kayu kuku yang mengalami kemunduran mutu benih masih dapat ditingkatkan vigor nya melalui pemberian hormone priming (gibberellic acid/GA3). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi hormone priming dan lama perendaman yang efektif untuk meningkatkan vigor dan konsentrasi uji cepat tetrazolium untuk menentukan viabilitas benih kayu kuku. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) 2 faktor. Faktor pertama konsentrasi hormon GA3 yaitu 100 ppm, 300 ppm, dan 500 ppm. Faktor kedua lama perendaman yaitu 24 dan 48 jam. Hasil penelitian menunjukan perendaman benih konsentrasi GA3 300 ppm merupakan hormone priming yang efektif dalam meningkatkan daya hantar listrik, nilai perkecambahan, dan rata-rata waktu berkecambah. Pengujian tetrazolium menunjukkan bahwa benih kayu kuku viabel atau masih hidup yaitu benih berwarna merah karena terdapat endapan trifenil formazan.

Article Details

How to Cite
SHELIA, Finandita Rizki et al. PERBAIKAN VIGOR BENIH KAYU KUKU (Pericopsis mooniana THW.) MENGGUNAKAN HORMONE PRIMING (GIBBERELLIC ACID) DAN UJI TETRAZOLIUM. AGROTEKSOS, [S.l.], v. 34, n. 3, p. 888-898, dec. 2024. ISSN 2685-4368. Available at: <https://agroteksos.unram.ac.id/index.php/Agroteksos/article/view/1237>. Date accessed: 21 jan. 2025. doi: https://doi.org/10.29303/agroteksos.v34i3.1237.
Section
Articles