RESPON PERTUMBUHAN SERTA PRODUKSI TANAMAN SORGUM (Sorghum Bicolor (L.) Moench) TERHADAP PEMBERIAN NPK 16-16-16 DAN PUPUK HAYATI MIKORIZA DI LAHAN KERING LOMBOK UTARA
Main Article Content
Abstract
Tanaman sorgum merupakan salah satu jenis tanaman serelia yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Kabupaten Lombok Utara karena memiliki kemampuan daya adaptasi yang luas, toleran terhadap kekeringan, serta cukup tahan terhadap gangguan hama dan penyakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui respon dari kombinasi pupuk NPK 16-16-16 dan pupuk hayati mikoriza MycoGrow terhadap pertumbuhan dan produksi hasil tanaman sorgum varietas soper 9. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari - Juni 2024. Rancangan percobaan pada penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 7 perlakuan, P0 (tanpa pupuk/kontrol), P1 (pupuk NPK 200 kg/ha + pupuk hayati mikoriza mycogrow 1 gr/tan), P2 (pupuk NPK 200 kg/ha + pupuk hayati mikoriza mycogrow 1,5 gr/tan), P3 (pupuk NPK 200 kg/ha + pupuk hayati mikoriza mycogrow 2 gr/tan), P4 (pupuk NPK 200 kg/ha + pupuk hayati mikoriza mycogrow 2,5 gr/tan), P5 (pupuk NPK 200 kg/ha + pupuk hayati mikoriza mycogrow 3 gr/tan), P6 (pupuk NPK 200 kg/ha + pupuk hayati mikoriza mycogrow 3,5 gr/tan). Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 21 unit percobaan. Hasil penelitian ini menunjukkan pengaruh kombinasi pupuk NPK 16-16-16 dan pupuk hayati mikoriza MycoGrow memberikan pengaruh yang signifikan terhadap, tinggi, diameter batang, jumlah daun, bobot berangkasan dan produksi hasil biji 6,52 (ton/ha) pada tanaman sorgum soper 9, dilahan kering Lombok Utara.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.