Pertumbuhan dan Hasil Berbagai Varietas Kacang Hijau Antara Sistem Monocrop dan Penanaman Bersama Padi Beras Merah Pada Sistem Irigasi Aerobik
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pertumbuhan dan komponen hasil berbagai varietas kacang hijau antara penanaman secara monokrop dan penanaman bersama padi beras merah pada sistem aerobik, dengan melaksanakan percobaan penanaman di pot dalam rumah plastik di Dasan Tebu, Kecamatan Kediri, Lombok Barat, dari bulan Mei sampai September 2017. Percobaan ditata menurut Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga ulangan dan dua faktor perlakuan yang ditata secara faktorial, yaitu varietas kacang hijau (varietas No.129, Merak, Vima-3, Vima-1 dan Kenari) dan pola tanam (secara monokrop dan penanaman bersama padiberas merah). Data dianalisis analisis keragaman dan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf nyata 5% menggunakan program statistik CoStat for Windows ver. 6.303. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan respon antar beberapa varietas kacang hijau terhadap pola penanaman bersama padi beras merah dalam kaitan dengan pertumbuhan dan hasil biji kacang hijau. Kacang hijau varietas No.129 menunjukkan hasil biji yang lebih tinggi pada pola penanaman bersama padi beras merah (11,78 g/pot), sebaliknya varietas Vima-1 hasil bijinya lebih rendah dan terendah (6,5 g/pot) pada penanaman bersama padi beras merah dibandingkan pada sistem monokrop (9,32 g/pot), sedangkan varietas Vima-3 menunjukkan hasil biji yang tidak berbeda nyata antara penanaman bersama padi beras merah (11,66 g/pot) dan sistem monokrop (10,09 g/pot). Oleh karena itu perlu pengujian lapangan untuk menemukan lebih banyak lagi varietas kacang hijau yang toleran untuk ditanam bersama padi pada sistem tumpangsari.