EKSPLORASI Bacillus sp. ASAL RHIZOSFER PISANG (Musa paradisiaca) SEBAGAI AGEN HAYATI PENGENDALI LAYU FUSARIUM PISANG SECARA IN-VITRO
Main Article Content
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi potensi isolat Bacillus sp. dari rhizosfer pisang, khususnya dari rhizosfer pisang kepok kuning. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Tanah dan Agroklimat serta Laboratorium Ilmu Dasar dan Perlindungan Tanaman, Departemen Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, dari Oktober 2024 hingga Januari 2025. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non-faktorial dengan 4 ulangan, terdiri dari 8 perlakuan isolat bakteri Bacillus sp. rhizosfer pisang kepok kuning dan 1 perlakuan kontrol sebagai pembanding. Hasil persentase daya hambat setelah transformasi pada 7 Hari Setelah Inokulasi (HSI) menunjukkan: BRPK 1 (33,89%), BRPK 2 (41,88%), BRPK 3 (32,69%), BRPK 4 (36,07%), BRPK 5 (31,42%), BRPK 6 (35,35%), BRPK 7 (38,21%), dan BRPK 8 (36,75%). Uji gram menggunakan KOH 3% dan pewarnaan gram menunjukkan bahwa seluruh isolat BRPK merupakan bakteri gram positif dengan bentuk basil (batang). Berdasarkan hasil uji patogenisitas terhadap 8 isolat, ditemukan bahwa isolat BRPK 1, BRPK 5, dan BRPK 7 memiliki sifat patogenik. Pada pengamatan makroskopis morfologi koloni, ditemukan variasi bentuk dan tepi koloni dari isolat BRPK.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.