STRATEGI PENGHIDUPAN RUMAHTANGGA PETANI JAGUNG MENGHADAPI PERUBAHAN IKLIM DI KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Main Article Content

Aeko Fria Utama FR Asri Hidayati Muhammad Nursan Rifani Nur Sindy Setiawan Dudi Septiadi

Abstract

Komoditas jagung merupakan komoditas unggulan dan sumber pendapatan utama bagi banyak rumahtangga petani di Kabupaten Lombok Tengah. Petani di kawasan ini sangat rentan terhadap perubahan iklim. Keberlanjutan penghidupan rumah tangga petani jagung bergantung pada kemampuan mereka untuk mengadaptasi strategi penghidupan yang tangguh dan responsif terhadap perubahan lingkungan yang dinamis. Tujuan Penelitian ini adalah; 1) Mengidentifikasi modal penghidupan rumahtangga petani jagung di Kabupaten Lombok Tengah; 2) Menganalisis strategi penghidupan yang digunakan rumahtangga petani jagung menghadapi dampak perubahan iklim. Penelitian dilakukan di Desa Mertak, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode mix methode. Teknik pengambilan data menggunakan wawancara dengan responden yang dipandu dengan kuesioner terhadap 40 responden yang ditentukan secara simple random sampling. Analisis data yang akan dipakai pada penelitian ini diantaranya adalah analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan modal Penghidupan Petani Jagung di Kabupaten Lombok Tengah relatif memiliki variasi yang sedang, dengan distribusi aset terbesar terdapat pada modal manusia, modal fisik, dan modal sosial, sementara modal finansial dan modal alam relatif terbatas. Strategi penghidupan petani jagung terbagi ke dalam tiga bentuk, yaitu: a) Strategi aktif, berupa diversifikasi tanaman, penggunaan varietas tahan kekeringan, pembuatan sumur bor, penerapan pola tanam adaptif, hingga keterlibatan anggota keluarga dalam usahatani; b) Strategi pasif, meliputi pengurangan pengeluaran rumah tangga, penghematan konsumsi, hingga menjual aset kecil; c) Strategi jaringan, terutama mengandalkan bantuan sosial pemerintah (62,5%) dan dukungan keluarga/kerabat (45%), sementara akses ke kelembagaan tani (25%) dan kredit berbasis kemitraan (12,5%) masih terbatas. Hal ini memperlihatkan bahwa jaringan sosial dan dukungan eksternal menjadi pilar penting ketahanan petani, meski masih bersifat jangka pendek.


 

Article Details

How to Cite
UTAMA FR, Aeko Fria et al. STRATEGI PENGHIDUPAN RUMAHTANGGA PETANI JAGUNG MENGHADAPI PERUBAHAN IKLIM DI KABUPATEN LOMBOK TENGAH. AGROTEKSOS, [S.l.], v. 35, n. 2, p. 512-521, dec. 2025. ISSN 2685-4368. Available at: <https://agroteksos.unram.ac.id/index.php/Agroteksos/article/view/1455>. Date accessed: 02 dec. 2025. doi: https://doi.org/10.29303/agroteksos.v35i2.1455.
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4 > >>