Produktivitas Rumput Gajah Mini (Pennisetum purpureum cv. Mott) Yang Dipupuk Dengan Perpaduan Pupuk Organik Dan Nitrogen Anorganik (Urea)
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas Rumput Gajah Mini (Pennisetum purpureum cv. Mott) yang dipupuk dengan perpaduan pupuk organik (pupuk kandang) dan nitrogen anorganik (urea). Penelitian dirancang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan enam perlakuan dan tiga ulangan, meliputi: P1 (Rumput Gajah Mini tanpa pemupukan); P2 (Rumput Gajah Mini + 100% Urea); P3 (Rumput Gajah Mini + 25% Pupuk Kandang + 75% Urea); P4 (Rumput Gajah Mini + 50% Pupuk Kandang + 50% Urea); P5 (Rumput Gajah Mini + 75% Pupuk Kandang + 25% Urea); P6 (Rumput Gajah Mini + 100% Pupuk Kandang). Dosis pemupukan yang digunakan adalah 300 Kg N/ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perpaduan pupuk anorganik dan pupuk organik berpengaruh nyata (P< 0,05) terhadap pertumbuhan, produksi bahan kering (BK), kandungan Serat Kasar (SK), Protein Kasar (PK), serta kecernaan in-vitro bahan kering (KcBK) dan kecernaan in-vitro bahan organik (KcBO) rumput Gajah Mini. Produksi BK tertinggi pada P2 (8,26 ton/ha), kandungan PK tertinggi pada P3 (13,54%), kandungan SK terendah pada P2 (26,90%). Nilai KcBK dan KcBO tertinggi pada P2, masing-masing yakni 71,78% dan 72,19%. Dapat disimpulkan bahwa pemupukan terbaik diperoleh tanpa perpaduan pupuk organik dan anorganik. Namun jika pemupukan dilakukan perpaduan, maka maksimal penggunaan pupuk organik sebanyak 25 persen.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.